Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 Tema 4 : PANTUN

Pantun merupakan salah satu karya sastra asli Indonesia yang berbentuk puisi. Pantun merupakan salah satu bentuk puisi lama.

Fungsi karya sastra antara lain;
a. Mengekspresikan perasaan
b. Sarana Menyampaikan petuah dan nasehat serta pesan moral

Ciri ciri pantun, antara lain:

a. setiap bait terdiri dari 4 baris.
b. Setiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata.
c. baris pertama dan kedua berupa sampiran, baris ketiga dan keempat berupa isi.
d. bersajak a b a b atau silang.

Sampiran adalah kata kiasan dan pengantar dalam sebuah pantun

Isi adalah maksud dan tujuan dari penyampaian pantun.

Berbalas pantun sering dilakukan pada acara pernikahan contohnya pada daerah Betawi.

Jenis pantun berdasarkan isi atau maksudnya, antara lain;

a. pantun agama
b. pantun nasihat
c. pantun jenaka
d. pantun teka teki
e. pantun percintaan

Pantun dapat digolongkan menjadi tiga (3) sesuai siklus kehidupan (usia) manusia. Ada pantun kanak-kanak, pantun muda, dan pantun tua. Pantun kanak-kanak berisi tentang suka cita. Pantun muda berisi tentang perkembangan. Pantun tua berisi tentang nasihat. Berikut contoh ketiga
pantun tersebut.

1. Contoh Pantun Kanak-Kanak
Terbang rendah burung kutilang
Hinggap di dahan sambil menoleh
Hatiku senang tidak kepalang
Ayah pulang membawa oleh-oleh

Jalan-jalan ke Kota Blitar
Jangan lupa membeli sukun
Kalau ingin menjadi pintar
Kamu harus belajar dengan tekun

Lumba-lumba ikan pintar
Pandai bermain lingkaran api
Dari kecil hingga tumbuh besar
Harus taat abi dan umi

Burung camar di tepi pantai
Pantai indah banyak ombaknya
Jadilah kamu anak yang pandai
Sudah pasti banyak temannya

2. Contoh Pantun Muda
Hujan turun rintik-rintik
Ada gubug di tepi sawah
Wahai dinda berwajah cantik
Bolehkah kanda main ke rumah

Padi kering karna dijemur
Masukkan karung diikat tali
Jika kamu berbudi luhur
Tentu tahu membalas budi

Indah nian burung kakak tua
Terbang tinggi tanpa ragu
Telah lama tidak bersua
Hati sedih karena rindu

3. Contoh Pantun Tua
Enak benar tinggal di Batujajar,
Segar udaranya, indah, dan permai,
Anak sekolah rajinlah belajar,
Agar cita-citanya kelak tercapai.

Tingkap papan kayu persegi
Sampan sakat di Pulau Angsa
Indah tampan karena budi
Tinggi derajat karena bahasa

Sultan Leman di pekan Sabtu
Pengawalnya membeli lada
Jangan melawan kepada guru
Orang pelawan hatinya buta

Anak orang Tanjung Ampalu
Senja hari pasang pelita
Luka tangan oleh sembilu
Luka hati karena kata

2. Berdasarkan isinya, pantun dibedakan sebagai berikut.
a. Pantun jenaka adalah pantun yang berisi hal-hal lucu dan menarik
b. Pantun nasihat adalah pantun yang berisi nasihat dengan tujuan mendidik dan memberikan nasihat moral, budi perkerti, dan lainnya.
c. Pantun teka-teki adalah pantun yang berisikan teka teki dan pendengar atau pembaca diberi kesempatan untuk menjawab atau membalas teka-teki pantun tersebut.
d. Pantun kiasan adalah pantun yang berisi perumpamaan atau ibarat,
biasa digunakan untuk menyampaikan suatu hal secara tersirat.

Pantun banyak jenisnya. Untuk menghilangkan lelah atau capek, kita bisa memilih bermain pantun jenaka. Berikut contoh pantun jenaka atau pantun berisi hiburan.

Buaya putih hidup di rawa
Meronta-ronta terjerat jaring
Perut sakit menahan tawa
Gigi nenek loncat di piring

Buah pisang buah tomat
Disimpan di dalam lumbung padi
Pantas tercium bau menyengat
Rupanya kau belum mandi

Kapal berlayar di laut Jawa
Nakhoda mengacungkan jempol
Adik menangis lalu tertawa
Melihat kakak masih mengompol

Posting Komentar untuk "Materi Bahasa Indonesia Kelas 5 Tema 4 : PANTUN"